Minggu, 06 Oktober 2013

Sistem Infomasi Psikologi

 Nama : Ryan Juniardi
Kelas : 4pa09
 Npm : 16510301

1. Sistem Informasi Psikologi


a.1 Pengertian informasi

     
      Kata informasi berasal dari kata Perancis kuno, informacion (tahun 1387) yang diambil dari bahasa latin, informationem yang berarti “garis besar, konsep, ide”. Informasi merupakan kata benda dari informare yang berarti aktivitas dalam “pengetahuan yang dikomunikasikan”. Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari order yang berupa simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan. Informasi dapat direkam atau ditransmisikan yang dapat dicatata sebagai sinyal berdasarkan gelombang.

     
    Menurut Amsyah (2005) Informasi adalah data yang sudah diolah, dibentuk, atau dimanipulasi sesuai dengan keperluan tertentu. Data adalah fakta yang sudah ditulis dalam bentuk catatan atau direkam ke dalam berbagai bentuk media (contohnya komputer).
Sedangkan menurut Al Fatta (2007) informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau mendatang.

Kesimpulannya, informasi adalah konsep, ide yang berupa simbol yang sudah di bentuk atau di manipulasi dengan keperluannya sehingga bermanfaat dalam pengambilan keputusan.

b.1 Bagaimana Pengertian informasi dapat berinteraksi dengan sistem?

      Sebelum membahas hubungannya informasi berinteraksi dengan sistem, saya akan menjelaskan sedkit pengertian sistem.

    1.b Sistem

         Al Fatta (2007) sistem adalah kumpulan dari bagian – bagian yang bekerja sama untuk mencapai tujuan yang sama. Atau sekumpulan objek – objek yang saling berelasi dan berinteraksi serta hubungan antar objek bisa dilihat sebagai satu kesatuan yang dirancang untuk mencapai satu tujuan. lalu,

     Menurut Ida Nuraida (2008) sistem adalah kumpulan komponen dimana masing-masing  komponen memiliki fungsi yang saling berinteraksi dan saling bergantung serta memiliki satu kesatuan yang utuh untuk bekerja mencapai tujuan tertentu.


 hal yang saya dapat simpulkan, sistem ada kumpulan objek-objek atau bagian-bagian yang saling berinteraksi  dan saling bergantung untuk berkerja untuk mencapai tujuan tertentu.

Kemudian  hubungannya informasi berinteraksi dengan sistem, yaitu informasi yang meliputi pengumpulan data, penyebaran data dengan meneruskannya ke unit lain, atau langsung diolah menjadi informasi, kemudian informasi tersebut diteruskan ke unit lain. Pada unit kerja yang baru informasi tadi dapat langsung digunakan, atau dapat juga dianggap sebagai data (baru) untuk diolah lagi menjadi informasi sesuai keperluan unit bersangkutan.

C. Psikologi

     Psikologi menurut Heru Basuki (2008), bahwa psikologi itu adalah ilmu pengetahuan ilmiah yang mempelajari perilaku, sebagai menifestasi dari kesadaran proses mental, aktivitas motorik, kognitif, dan emosional. 

   Sedangkan menurut Muhibbin Syah (2001) psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari  tentang tingkah laku terrbuka dan tertutup pada manusia baik selaku individu maupun kelompok, dalam hubungannya dengan lingkungan. Tingkah laku terbuka adalah tingkah laku yang bersifat psikomotor yang meliputi perbuatan berbicara, duduk, berjalan dan lain sebagainya. Sedangkan tingkah laku tertutup meliputi berfikir, berkeyakinan, berperasaan, dan lain sebagainya. 

dari dua definisi di atas dapat di tarik kesimpulan, psikologi ada ilmu pengetahuan mempeljari tingkah laku, perilaku pada manusia dengan manusia, manusia dengan lingkungan dan merupakan aktivitas motorik, kognitif dan emosional 

2. Sistem informasi Psikologi 

    Pengertian system informasi psikologi adalah, secara umum, bisa disimpulkan bahwa system informasi psikologi sebuah system yang digunakan untuk mendapatkan informasi-informasi yang berhubungan dengan psikologis.  Penggunaan system informasi dalam psikologi , dimungkinkan karena banyak hal dalam dunia psikologi yang masih bisa dikelola dengan sentuhan komputerisasi. 

Menurut Chr. Jimmy L. Gaol (2008) sistem informasi psikologi bertujuan mendapatkan pemahaman bagaimana manusia pembuat keputusan merasa dan menggunakan informasi formal.


    
 3. Contoh Kasus dan analisa

contoh yaitu saat menghitung hasil dari alat test psikologi, dengan maju nya teknologi terutaman komputer, saat menghitung hasil dari alat test psikologi dapat di permudah. hasil atau data yang di dapat dari alat test di masukan ke komputer menggunakan aplikasi SPSS, di sana hasil atau data yang telah di ambil di hitung melalui komputer..

dengan demikian dengan ada sistem informasi dalam psikologi saat berguna sekali saat penghitungan dan memproses hasil yang di dapat dari data  hasil test-test psikologi yang ada.













Tidak ada komentar:

Posting Komentar